Jika ingin mengatakan apa yang paling dipedulikan perempuan, wajah harus menjadi prioritas utama. Oleh karena itu, dalam keseharian kita, selain produk perawatan kulit dan kosmetik yang esensial dan lembut, ada juga beberapa kebutuhan sehari-hari. Membersihkan dan menghapus riasan sangatlah penting. Namun, demi mengurangi kekhawatiran dan tenaga serta membuka dunia baru, saya tetap ingin memilihtisu kering wajah sekali pakai.
Faktanya, mencuci muka dengan tisu wajah sekali pakai lebih sehat untuk kulit wajah. Kita selalu menganjurkan agar wajah dibersihkan dengan baik, tetapi seringkali wajah yang sudah bersih dilap dengan handuk yang mengandung banyak bakteri, dan bagian depan menjadi sangat kotor.
Handuknya mengandung bakteri, apakah masih bisa digunakan? Handuk ini mengandung ketombe dan sebum, dan relatif lembap sehingga bakteri mudah berkembang biak, dan jumlahnya akan bertambah seiring waktu. Jika Anda sering menggunakan handuk yang penuh bakteri untuk menyeka wajah, pori-pori kulit akan membesar dan berminyak.
Dimanakahtisu kering wajah sekali pakaiApa gunanya? Tisu pembersih wajah kering ini sekali pakai, jadi tidak perlu khawatir akan masalah pertumbuhan bakteri setelah pemakaian jangka panjang, dan keamanannya terjamin. Bahannya lembut dan ramah di kulit, serta tidak mudah merusak kulit. Tisu pembersih wajah ini tidak perlu diperas atau dicuci setelah digunakan, sehingga praktis dan cepat. Jika Anda sedang dalam perjalanan bisnis, jangan khawatir menggunakan handuk hotel, karena tisu pembersih wajah kering ini praktis dan higienis.
Kegunaan lain dari Tisu Wajah Kering:
Penghapus riasan, pengelupasan kulit, pengelapan masker tanpa bilas, pembersihan bayi, pengelapan meja, meja dapur, sepatu, dan sebagainya, memanfaatkan panas sisa-sisanya secara maksimal.
Beritahu semua orang cara mencuci muka yang benar!
Saat mencuci muka, jangan menggosoknya maju mundur. Postur yang benar adalah "tekan kering" atau "celup kering". Menggosok wajah dengan kuat dan disertai gesekan mekanis dapat dengan mudah merusak stratum korneum.
Waktu posting: 09-Okt-2022